Mulanya batu tersebut dianggap tak berharga sama sekali. Namun kemudian diketahui jika benda ini adalag gadget mata-mata, pengumpul informasi yang berupa perekam gambar serta suara seperti mini parabola.
Gadget tersebut mampu mengirimkan data secara real-time via satelit. Batu gadget itu sendiri ditemukan di Pulau Ant di dekat Pelabuhan Tartus. Pertanyaannya kemudian, untuk memata-matai siapa ‘batu bertuah’ tersebut?
Kantor Berita Surian SANA menulis jika gadget ini dipasang untuk memindai gerakan armada Rusia di wilayah tersebut. Sebagaimana diketahui jika Rusia memang sekutu terdekat Suriah.
Surat Kabar Inggris Sunday Times menulis jika penyelam dari Divisi Pasukan Komando Laut Israel memasang perangkat bebatuan dan melintasi Pulau Ant dengan sebuah kapal selam buatan Jerman yang dilengkapi senjata nuklir.
Lamanya operasi spionase sendiri tidak ditentukan. Namun seorang pejabat kemanan senior Suriah mengatakan jika perangkat tersebut sangatlah kompleks dan bisa melacak keberadaan pasukan Suriah di wilayah tersebut.
Untuk urusan militer, Israel memang bisa berbangga diri. Mereka memiliki peralatan militer lengkap dan mutakhir hasil produksi dalam negeri namun sayangnya beberapa kali aksi spionase yang dilakukan oleh Israel atau melalui agen mata-mata Mossad dapat terdeteksi sebelum beraksi lebih lanjut. (Sdmi/B02)
0 comments:
Post a Comment