Tuesday, 2 August 2016
Berdalih Perangi Radikalisme, Prancis Tutup 20 Masjid
Pemerintah Prancis dilaporkan telah menutup 20 masjid dalam rangka memerangi radikalisme. Kementerian Dalam Negeri menyatakan bahwa pihaknya akan melanjutkan ke masjid lain yang diduga menyebarkan paham radikal.
"Tak ada tempat di Prancis untuk mereka yang menyebarkan kebencian di ruang ibadah atau masjid-masjid," kata Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve.
Menurut laporan yang dirilis pada Senin (1/8/2016), penutupan 20 masjid itu dilakukan oleh pemerintah sejak Desember 2015.
Di Prancis kini terdapat sekitar 2.500 masjid. Menurut pemerintah, 120 masjid di antaranya diduga menyebarkan ajaran radikal.
Selain menutup masjid-masjid tersebut, dengan dalih yang sama Prancis juga melarang masjid menerima donasi dari luar negeri. [Ibnu K/Tarbiyah.net]
Artikel Terkait Berdalih Perangi Radikalisme, Prancis Tutup 20 Masjid :
ASSAD MEMINTA PERTOLONGAN ISRAELAl-Joumhouria melaporkan pada Kamis (28/7/2016) bahwa, Putin dan Assad tengah membahas krisis di Suriah serta kemungkinan perjanj ...
Erdogan: Barat Secara Jelas Mendukung KudetaPresiden Recep Tayyip Erdogan, Selasa (3/8) dalam pertemuannya dengan para investor internasional menuduh Barat mendukung e ...
Erdogan : FETO adalah ancaman bagi semua negara dimana mereka beradaOrganisasi Teroris Fetullah (Feto) merupakan ancaman tidak hanya bagi Turki, tetapi juga untuk semua negara di mana ia berada, Pr ...
Erdogan: Jenderal AS berada di Pihak KudetaPresiden Turki Recep Tayyip Erdoğan mengecam pernyataan Direktur Intelejen Nasional AS yang menyatakan bahwa tindakan hukum atas ...
Ekonomi Israel MemprihatinkanSejumlah tokoh senior ekonom Israel menyampaikan pesan kepada presiden Benyamin Netahayu. Mereka menyatakan kekhawatiran terhadap ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment