Tuesday, 10 March 2015
Yayasan Pribadi ‘Ahok Center’ Himpun Dana Trilyunan dalam 2 tahun
Perlu dilakukan audit, karena yayasan yang didirikan oleh Ahok sejak tahun 2012 itu mengumpulkan sejumlah dana dari tanggung jawab sosial Corporate Sosial Responsibility (CSR) perusahaan pengembang.
Hingga kini dana triliunan rupiah yang dikumpulkan yayasan Ahok Center tidak jelas pertanggungjawaban ke publik.
"Kita minta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan audit terhadap yayasan Ahok Center," ujar Anggota DPRD DKI Mohamad Sanusi dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (8/3/2015).
Perlu dilakukan audit, katanya, karena yayasan yang didirikan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sejak tahun 2012 itu mengumpulkan sejumlah dana dari tanggung jawab sosial Corporate Sosial Responsibility (CSR) perusahaan pengembang.
Dia menduga pengaruh Ahok digunakan oleh yayasan itu dalam melakukan sejumlah kegiatannya.
"Apakah bisa Yayasan Ahok Center mengumpulkan dana jika Ahok tidak menjadi wakil gubernur dan juga saat ini gubernur?" tanya Sanusi.
Ahok Center, jelasnya, memiliki aktivitas yang besar hampir setara dengan program-program yang dibiayai oleh pemda.
Misalnya saja, pembangunan waduk Pluit. Itu juga banyak menggunakan dana Ahok Center.
"Parahnya, Pemda dilarang untuk mengawasi," cetusnya.
Yayasan itu, tambahnya, sudah berhasil mengumpulkan dana triliunan rupiah yang berasal dari para pengusaha dan pengembang.
"Mulai dari yang akan melakukan investasi kawasan apartemen, perumahan, dan lainnya di daerah Jakarta," pungkasnya, demikian laporan dari Pelita Online. (pekanews)
Artikel Terkait Yayasan Pribadi ‘Ahok Center’ Himpun Dana Trilyunan dalam 2 tahun :
Pangkostrad: Negara Ini Bukan Didirikan oleh Politikus, Melainkan Para Pejuang Syuhada’ !Negara Kesatuan Republik Indonesia didirikan bukan hanya oleh politikus dan tentara saja, tetapi juga oleh para pemuda yang ...
PBNU Resmi Cabut Dukungan Ahok, Beralih ke Sandiaga, Ini Alasannya!Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) secara resmi menyatakan merestui pencalonan Sandiaga Uno sebagai Gubernur DKI Ja ...
Setelah 71 Tahun Indonesia Merdeka, Baru Sekarang Ada yang Protes AdzanDalam menyikapi peristiwa pembakaran Vihara di Tanjung Balai, Sumatera Utara pemerintah dan aparat keamanan harus bertindak bijak ...
Prof.Dr Muhadjir Effendy Menolak Jabat Tangan Ibu Iriana Jokowi Ketika Pelantikan Menteri12 menteri dan satu kepala badan hasil perombakan Kabinet Kerja Jilid II telah mengucapkan sumpah dan janji jabatan yang dipimpin ...
Tokoh Islam Liberal ini Kobarkan Isu SARA Soal Insiden Tanjung BalaiKetika semua pihak menahan diri untuk tidak menyebarkan isu SARA terkait insiden kerusuhan di Tanjung Balai, Sumatera Utara (29/0 ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment