Thursday, 27 March 2014
Gerakan Tamarod dan Partai Salafi An-Nur Dukung Sisi Jadi Presiden
REAKSI para pemimpin dan partai-partai politik mulai berdatangan tak lama setelah Marsekal Abdul Fattah As-Sisi mengundurkan diri dari menteri pertahanan dan secara resmi mengumumkan dirinya akan maju dalam pencalonan presiden Rabu kemarin (26/3/2014).
Partai Salafi Mesir An-Nur dan gerakan akar rumput Tamarod anti Ikhwanul Muslimin menyatakan dukungan mereka atas pencalon Sisi menjadi presiden.
Sekretaris jenderal partai An-Nur, Jalal Mura, mengatakan kepada wartawan hari Rabu kemarin bahwa Sisi adalah warga negara Mesir yang terhormat dan menegaskan bahwa partai An-Nur mendukung Sisi menjadi presiden di tengah situasi sulit yang dialami Mesir saat ini.
Mura juga mendesak Mesir untuk bekerja sama satu sama lain agar keluar dari krisis dan Mesir kembali ke posisi nasional, regional dan internasional.
Partai An-Nur telah menuai kecaman oleh beberapa Islamis karena dukungan mereka terhadap penggulingan Mursi oleh militer 3 Juli tahun lalu dan konstitusi yang disusun oleh panel pro militer pada bulan Januari.
Sementara itu, Tamarod gerakan kunci di balik pengumpulann tanda tangan yang menyerukan aksi protes anti Mursi pada 30 Juni, memberikan dukungan penuh bagi Sisi dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Rabu kemarin.
“Pilihan kita untuk tokoh seperti marshal (Sisi) mewakili bagian besar dari rakyat Mesir,” ungkap Tamarod.
Namun, pemimpin Ikhwanul Muslimin Ibrahim Muni yang berbasis di London mengatakan kepada Al Arabiya News bahwa tidak akan ada stabilitas atau keamanan jika Sisi menang pemilu.
Segera setelah penggulingan Mursi , pemerintah interim yang didukung militer melarang gerakan Ikhwanul Muslimin, menangkap banyak anggota dan pejabat seniornya.
Meskipun kritik oleh kelompok-kelompok HAM atas tindakan keras terhadap Ikhwanul Muslimin, Mesir tetap melakukan penindasan terhadap gerakan Islam Ikhwan. Baru-baru ini, pengadilan Mesir menjatuhkan hukuman mati kepada lebih dari 500 anggota Ikhwanul Muslimin, sehingga menarik Amerika Serikat untuk mengecam langkah tersebut.
Calon presiden dari kelompok Kiri Hamdin Sabahi juga menyambut pencalonan Sisi sebagai presiden dalam kicauannya di Twitter.
“Saya menyambut pencalonan Sisi dan kita mencari pemilu demokratis yang penuh netralitas dan transparan sesuai kehendak rakyat untuk memilih presiden mereka secara bebas.”
Sabahi adalah salah satu pemimpin terkemuka dari Front Keselamatan Nasional yang merupakan salah satu politisi yang terlibat dalam penggulingan Mursi.[fq/islampos/alarabiya]
Artikel Terkait Gerakan Tamarod dan Partai Salafi An-Nur Dukung Sisi Jadi Presiden :
Wartawan Senior Mesir Sebut Pidato Sisi Sebagai Pidato Fir’aunPresiden baru Mesir, Abdul Fattah al-Sisi, berjanji akan memerangi kelompok teroris dan membawa keamanan di Mesir sebagai priorit ...
Demo Anti Rezim Kudeta di Mesir terus digelorakan Walau Eksekusi Mati MenghadangSetelah beragam cara yang dilakukan rezim kudeta Mesir untuk menghentikan gelombang revolusi anti kudeta berujung kegagalan, kini ...
Mengagumkan, Penjara Membuat Ulama Ini Telah Khatam Lebih dari 100 Kali dalam waktu 1 tahunDr Solah Sultan merupakan salah seorang Ulama Besar Mesir yang ditangkap oleh Pemerintah Kudeta As-Sisi pada tahun 2013. Dalam se ...
SISWA 15 TAHUN DI MESIR DITANGKAP HANYA KARENA TUNJUKKAN SIMBOL RAB'AHSiswa berusia 15 tahun, Mariyah Al-Metwalli Samaha dihukum satu tahun penjara dan didenda puluhan juta rupiah dengan tuduhan kepe ...
592 Anggota Ikhwanul Muslimin Pendukung Mursi Dihukum MatiPengadilan kudeta Mesir menjatuhkan hukuman mati kepada 529 anggota Ikhwanul Muslimin pendukung Presiden terpilih Muhammad Mursi. ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment