Sunday, 9 June 2013
Fenomena Kemunculan Api yang Aneh di Yaman Buat Warga Panik
Jumat (07/06/13) secara tiba-tiba api dan asap keluar dari perut bumi di salah satu propinsi Yaman. Hal ini mengundang kebanyakan rasa taku penduduk propinsi tersebut, di mana mereka tidak bisa menemukan penjelasan ilmiah untuk fenomena aneh ini.
Penduduk yang tinggal di lingkungan al-Salam, kota al-Hodaidah, panik akibat meunculnya api dari bawaah tanah sebelah cekungan drainase dan lidah asap yang mengepul dari retakan bumi.
Warga Yaman mengatakan, sejak 10 hari yang lalu secara tiba-tiba asap mengepul dan keluar dari bumi. Kemudian diikuti oleh kebakaran yang mengakibatkan retakan. Dan dua hari kemudian api semakin meningkat kobarannya.
Warga menambahkan, belum ada tim khusus dari pihak yang berwenang dan otoritas daerah di propinsi tersebut yang bergerak untuk mengetahui penyebab fenomena ini yang menyebabkan kepanikan di seluruh wilayah tersebut.
Berikut link videonya: klik disini
Artikel Terkait Fenomena Kemunculan Api yang Aneh di Yaman Buat Warga Panik :
ASSAD MEMINTA PERTOLONGAN ISRAELAl-Joumhouria melaporkan pada Kamis (28/7/2016) bahwa, Putin dan Assad tengah membahas krisis di Suriah serta kemungkinan perjanj ...
Klaim Helikopternya Ditembak Jatuh di Suriah Bawa Bantuan Kemanusiaan, Rusia BerbohongKremlin mengungkapkan pada Senin (1/8) terkait tewasnya awak helikopter militer Rusia yang ditembak jatuh oleh pejuang Suriah di ...
Turki Ancam Putus Hubungan dengan AS Jika Tidak Menyerahkan GulenAnkara. Wakil PM sekaligus jubir pemerintahan Turki, Numan Kurtulmuş memberi dua pilihan kepada AS; memulangkan pimpinan Fethulla ...
Gulenis Membayar Anggota Parlemen Inggris untuk Kampanye Anti TurkiKoran Inggris British Times menyebut bahwa kelompok Fetullah Gulen membayar puluhan ribu dollar kepada seorang anggota parl ...
Amerika Serikat Menerapkan Standar Ganda Dalam EkstradisiPermintaan bukti AS kepada Turki dalam kasus ekstradisi Fethullah Gulen dipandang pengamat politik tidak konsisten de ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment