Saturday, 24 January 2015
Untuk Muslim, Ini Istilah Daging Babi yang Perlu Diwaspadai
Beberapa waktu lalu, siomay cu nyuk sempat membuat heboh karena masyarakat tidak familiar dengan kata yang berarti daging babi itu. Agar masyarakat Muslim dapat lebih berhati-hati, founder Halal Corner, Aisha Maharani memberikan informasi terkait istilah daging babi dalam berbagai bahasa.
Setidaknya ada 23 istilah daging babi yang diinformasikan oleh Aisha melalui akun Twitter pribadinya, @AishaMaharanie, pada Sabtu (24/1). Beberapa di antaranya merupakan istilah yang sudah tidak asing lagi ditemui di tengah masyarakat.
Istilah pertama yang sudah cukup umum ialah pig. Aisha menjelaskan, pig merupakan babi muda yang memiliki bobot tubuh kurang dari 50 kg. Sedangkan hog kebalikan dari pig.
Hog merupakan istilah untuk babi dewasa dengan bobot melebihi 50 kg. Selain itu, ada istilah yang juga sudah relatif sering dijumpai yaitu pork yang berarti daging babi.
Ada pula istilah swine yang berarti daging babi secara umum, apa pun jenis babi tersebut. Aisha juga menjelaskan istilah lainnya yaitu boar yang berarti babi liar, babi hutan atau celeng.
Satu istilah lainnya ialah lard yang mungkin akan kerap dijumpai. Karena lard merupakan lemak babi yang biasanya digunakan sebagai minyak untuk masakan, kue atau pun bahan sabun.
Bacon merupakan istilah untuk daging asap, akan tetapi biasanya sudah identik dengan daging babi. Ada juga ham yang artinya ialah daging babi bagian paha.
Ada satu istilah yang sebenarnya jarang digunakan akan tetapi penting untuk diketahui, yaitu sow yang berarti babi betina. Istilah sow milk itu sendiri berarti susu yang dihasilkan dari babi.
Aisha menjelaskan istilah daging babi yang berasal dari bahasa Cina. Ada istilah bak yang berarti daging babi. Turunan kata dari bak ini sebenarnya sudah cukup populer seperti bakpao, bakso, bakkwa, bak kut teh. Aisha mengimbau agar masyarakat dapat mengecek kehalalan saat akan konsumsi bakso atau bakpao.
Istilah lain yang juga perlu diketahui mengandung arti babi ialah sebagai berikut: char siu (cha siu atau char siew), cu nyuk, rou, dwaeji, tonkatsu, tonkotsu, butaniku, yakibuta, nibuta, B2, dan juga khinzir.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment