Otoritas Bandara Internasional Cairo akhirnya pada Senin pagi (12/5) mengizinkan Abdullah ‘Ashim untuk melakukan perjalanan ke AS dalam rangka mewakili Mesir pada kompetisi Intel ISEF 2014 di California.
Sebelumnya, ‘Ashim yang dikenal publik Mesir sebagai penemu termuda ditahan oleh pihak otoritas bandara tanpa alasan yang jelas.
Dalam keterangan pers, ‘Ashim menyatakan bahwa dirinya dizinkan untuk berangkat setelah ada intervensi via telepon dari pejabat tinggi Kementerian Dalam Negeri (kepolisian kudeta) Mesir.
Sebelumnya, banyak pihak pesimis jika ‘Ashim dapat ikut serta dalam pertandingan antarpelajar jenius sedunia tersebut akibat penangkapan dirinya oleh aparat kudeta, setelah ikut serta dalam aksi demonstrasi menentang kudeta militer pada akhir April lalu.
Abdullah ‘Ashim (18 tahun) adalah siswa salah satu SMA di Provinsi Asyut, Mesir, yang berhasil merancang kaca mata khusus untuk membantu penderita lumpuh dalam berkomunikasi melalui gerakan mata.
Berkat penemuannya, ‘Ashim pun memenangkan kompetisi di bidang teknologi untuk tingkat SMA di Mesir, dan berhak untuk mewakili Mesir dalam kompetisi internasional di California, AS, pada pertengahan Mei ini. (rassd/rem/dakwatuna)
0 comments:
Post a Comment